Minggu, 06 Januari 2013

Cara Membaca Pikiran Orang Lain


















Hai,kali ini saya akan mengajarkan Cara Membaca Pikiran Orang Lain. udah ada yang tahu belum Trik Sulap Membaca Pikiran ? saya akan mengajarkan bagi yang belum tahu aja yaa :D. Apakah kalian sering melihat Deddy Corbuzier membaca pikiran orang lain?sebenarnya saya juga masih mempertanyakan ini,apakah sebenarnya deddy bisa membaca pikiran?coba kamu tanya aja ya sama orangnya langsung..:)
Nah,langsung ke intinya aja ya. saya akan mengajarkan Trik Sederhana Membaca Pikiran:


1.Cari seseorang yang ingin kamu ajakin maen sulap, lalu siapkan 3 sobekan kertas

2.Pertama, tanya sama teman kamu, pikirkan nama seseorang yang saya tidak kenal. kalau   sudah, bilang sama teman kamu,banyangin wajah orang 
yang dipikirkannya. Nah,disini kamu  bertindak seolah-olah kamu bisa membaca   pikirkannya pasang muka serius). Ambil  1 sobekan kertas lalu kamu tulis warna apa aja.misalnya,merah,,orange,putih,biru,dll. jangan  tulis nama orang.kenapa harus warna?
saya jelaskan di point berikutnya.

3.Setelah kamu tulis warna apa aja di kertas kamu, suruh dia memegang erat di tangannya. 

    
4.Lalu bilang sama dia seperti ini,"saya telah memprediksikan 1 nama orang yang kamu pikirkan,sekarang kamu boleh menyebutkan
namanya" setelah dia menyebutkannya,ingat-ingat nama orangnya. tapi kertas jangan di buka dulu. Padahal di kertas pertama kamu menulis warna,bukan nama orang.

5.Kedua, Ambil sobekan kertas berikutnya. Lalu bilang,pikirkan  nama hewan kesukaanmu. lalu kamu pura-pura berfikir bisa  membaca pikirannya.nah,di point 5 dia kan sudah menyebutkan   nama orang yang  dipikirkannya pada sobekan kertas kedua kamu  tulis nama orang yang dipikirkannya tadi. lalu kamu beri sobekan kertas keduanya. harus di tangan yang sama.

6.Lalu bilang sama dia seperti ini,"saya telah memprediksikan 1 nama hewan  kesukaanmu yang kamu pikirkan,sekarang kamu boleh menyebutkan namanya" setelah dia menyebutkannya,ingat-ingat nama hewannya. yang kamu tulis di sobekan kedua adalah nama orang  bukan nama hewan. tapi kertas jangan di buka dulu

7.Ketiga, Ambil lagi sobekan kertas ke 3. lalu sediakan beberapa warna. misalnya di kertas pertama tadi kamu menulis "biru",maka   kamu harus sediakan warna biru. karena kamu harus memaksa dia  memilih warna biru. caranya belum tahu?oke gini caranya,kamu sediakan tiga warna misalnya biru,,kuning,merah. katakan sama teman kamu pilih 1 warna yang kamu suka. misalnya dia  bilang biru. Nah,kalau dia sudah memilih biru langsung aja kasi warnanya  ke dia. tapi kalau dia pilih kuning atau merah, kamu  bilang baik sayasingkirkan warna tersebut. berarti tinggal 2 warna biru atau kuning sama merah(tergantung pilihannya). lakukan cara yang sama sampai warna biru untuknya.

8.Sebelum melakukan cara di atas,kamu bilang dulu sama dia"sekarang kamu pikirkan 1 warna kesukaanmu,setelah  dia berfikir lalu bilang, saya telah memprediksikan 1 warna  kesukaanmu yang kamu pikirkan".Nah,pada point ke 7 dia kan  sudah menyebutkan nama hewan kesukaannya,di sobekan ke 3  kamu tulis nama hewan tersebut. tapi seolah- olah kamu menuliswarna kesukaannya. Padahal warna tadi sudah kamu tulis  di kertas pertama.



9.Setelah itu beri kepada dia sobekan kertasnya tadi. Nah,3  sobekan kertas tadi ada di tangannya bukan?lalu suruh dia menaruhnya di lantai. lalu sedikit kamu acak-acak. agar kertas yang tadi berurutan bisa teracak

10.Setelah itu suruh dia buka, Selamat kamu sudah bisa 
membaca pikiran

11.untuk lebih jelas

SOBEKAN 1:warna
SOBEKAN 2:Nama orang
SOBEKAN 3:Hewan Kesukaan
Semoga artikel ini Tentang Cara Membaca Pikiran Orang Lain dapat membantu kalian  mengetahui isi pikiran orang lain. Untuk yang ingin belajar sulap lagi bisa klik DISINI Baca juga Artikel lainnya tentang Cara Melakukan Telepati
Klik--------------->Home
Gimana gan artikel di atas??udah cukup jelas??kalau masih ada yang belum jelas atau mengerti silahkan komentar di bawah yaa :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Welcome to My Blog

- Copyright © Perpustakaan Surga -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -